Visiting Lecture Program Doktor Studi Islam: Mengembalikan Ilmu ke Orientasi Nilai dan Akhlak

Pascasarjana UIN Suna | Lhokseumawe, 4 Juli 2025 – Program Doktor (S3) Studi Islam Pascasarjana UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe kembali menyelenggarakan program visiting lecture sebagai bagian dari upaya penguatan wawasan keilmuan mahasiswa doktoral. Kegiatan ini menjadi program terencana yang bertujuan memperkaya perspektif akademik mahasiswa sekaligus menguatkan integrasi antara ilmu pengetahuan dan nilai-nilai spiritual dalam kerangka pemikiran Islam.

Visiting lecture kali ini menghadirkan narasumber, Prof. Dr. Ismail Fahmi Arrauf Nasution, M.Ag., yang juga menjabat sebagai Rektor IAIN Langsa. Kegiatan dilaksanakan pada hari Jumat pukul 14.00 WIB dan dihadiri oleh para mahasiswa Program Doktor Studi Islam Pascasarjana UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe.

Dalam sesi ini, Muslem Ilyas, salah satu mahasiswa Program Doktor Studi Islam, tampil sebagai presentator dengan pemaparan reflektif bertema “Ilmu dalam Pandangan Islam”. Ia menegaskan bahwa ilmu perlu dikembalikan ke kerangka spiritual yang memuliakan kebenaran, keadilan, dan amanah. “Filosofi ini menempatkan ilmu bukan hanya sebagai alat untuk memahami fenomena, tetapi juga sebagai jalan menuju penghambaan kepada Tuhan. Ilmu yang tidak membentuk akhlak sejatinya kehilangan orientasi nilai dan makna dalam Islam,” ungkapnya.

Prof. Dr. Ismail Fahmi kemudian memberikan penguatan ilmiah yang semakin memperkaya diskusi. Dalam pandangannya, Islam menempatkan ilmu dan teknologi dalam bingkai nilai wahyu, bukan netral dari etika. “Islam memandang bahwa ilmu dan teknologi tidak boleh lepas dari batasan etika yang ditentukan wahyu. Bahkan dalam diskursus kedokteran dan teknologi, prinsip maqashid syariah seperti hifz al-nafs (menjaga jiwa) menjadi landasan moral yang tak terpisahkan. Dengan demikian, ilmu dalam Islam harus menjadi alat untuk menjaga kehidupan, memperkuat nilai-nilai kemanusiaan, dan membentuk akhlak mulia demi keberlangsungan peradaban yang bermartabat,” jelas beliau.

Dr. Agus Salim Salabi, M.A., selaku Ketua Program Doktor Studi Islam, turut menyampaikan pandangannya terkait kegiatan ini. “Visiting lecture seperti ini penting untuk menegaskan kembali bahwa ilmu tidak hanya mengejar aspek akademik, tetapi juga menanamkan nilai-nilai spiritual dan etis dalam setiap penelitian dan kajian. Harapannya, mahasiswa Program Doktor mampu mengintegrasikan dimensi keilmuan dan keislaman dalam pemikiran mereka, sehingga lahir karya-karya ilmiah yang tidak hanya kuat secara metodologis, tetapi juga berorientasi pada kemaslahatan umat,” ujar beliau.

Kegiatan visiting lecture ini tidak hanya menjadi ruang diskusi ilmiah, tetapi juga menjadi bagian penting dari komitmen Program Doktor Studi Islam untuk terus melahirkan cendekiawan muslim yang berakhlak, kritis, dan kontributif dalam pengembangan peradaban Islam yang bermartabat. (Sal)

© 2025 Pascasarjana UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe; Unggul, Islami, dan Inovatif

Share this Post